Kabarreskrim.net || Palu
Sofyan Kaepa merupakan asli putra daerah Banggai Laut yang lahir pada 27 Oktober 1966, mempunyai seorang istri bernama Wa Ode Safia dan ke-3 anaknya Dilla Sofia Kaepa, Fauzan Safian Kaepa dan Fadlan Kaepa.
Sofyan Kaepa merupakan Bupati Banggai Laut ke-2 sejak Kabupaten Banggai Laut berdiri. Sejak menjadi orang nomor satu di Kabupaten Banggai Laut pada 17 Februari 2021, Sofyan Kaepa di perhadapkan dengan berbagai masalah yang di antaranya harus membayar hutang yang di tinggalkan oleh pemerintah daerah sebelumya dan sebagai Bupati terpilih Sofyan Kaepa memenuhi semua kewajiban untuk melunasi seluruh hutang yang ada.tentunya dengan harapan tidak mewariskan beban hutang atau permasalahan yang berat bagi pemerintahan berikutnya.
Di masa pemerintahannya bersama Wakil Bupati Ablit H Ilyas, fokus pada pembangunan infrastruktur,dan sudah barang tentu ini merupakan bagian dari implementasi mewujudkan keadilan bagi seluruh masyarakat yang ada di Kabupaten Banggai Laut.
Jadi pembangunan tidak terfokus hanya dalam kota saja akan tetapi di palau-pulau yang ada di wilayah Kabupaten Banggai Laut.
Dengan pembangunan infrastruktur yang merata sudah barang tentu Sofyan Kaepa ingin memperlihatkan kepada masyarakat dalam masa pemerintahanya tidak ada yang di beda-bedakan baik di kota maupun di pulau.
Kepala Perwakilan Sulawesi Tengah Media Kabarreskrim Net yang juga sebagian Ketua LSM Tinombala Provinsi Sulawesi Tengah, Antonius menjelaskan selama pemerintahan Sofyan Kaepa hubungan pemerintah daerah dan pers maupun dengan lembaga lainya terjalin dengan baik.
Saya juga melihat Sofyan Kaepa mempunyai karakteristik yang di senangi oleh masyarakatnya,dan sudah terbukti mampu membawa kebaikan dan perubahan di Banggai Laut.
Antonius berharap, “kepada seluruh relawan sahabat sejati Sofyan Kaepa dan masyarakat Banggai Laut agar bisa bersama-sama menyolidkan tekad dan dukungan, jangan biarkan orang baik berjuang sendiri. Mari kita tetap menjaga keteguhan hati kita untuk memilih Sofyan Kaepa pada pemilihan Bupati tahun ini,” pungkasnya. ( Anton )
