Pria Tunawicara Mau Nonton Persib Malah Dikeroyok Di Jatinegara 

banner 728x90

Kabareskrim.net // Jakarta

Kericuhan suporter saat laga Persija Jakarta melawan Persib Bandung terjadi di sejumlah tempat. Salah satunya pria berkaus biru yang dikejar sejumlah orang di Stasiun Jatinegara.

Bacaan Lainnya

Pria berkaus biru itu bernama Iwan Septian (32). Dia adalah penyandang disabilitas tunawicara.

Momen Iwan dikejar sejumlah pria terekam kamera dan videonya viral di media sosial (medsos). Iwan sempat dikerubungi sejumlah orang.

Dia lalu berlari menyelamatkan diri dari amukan gerombolan tersebut. Iwan sampai menyeberangi sejumlah peron di Stasiun Jatinegara.

Beberapa pria yang mengejar, ada yang memukul korban. Petugas keamanan melerai dan mengusir sejumlah orang yang mengejar dan menganiaya Iwan.

Saat itu, Iwan mengenakan jersey klub sepakbola Persib Bandung. Diduga orang-orang yang mengejarnya ialah suporter klub sepakbola Persija Jakarta.

Iwan tak cuma dikejar. Dia juga dipukul oknum suporter di Stasiun Jatinegara.

Pelipis sebelah kiri Iwan tampak masih diperban. Luka tersebut dalam proses penyembuhan.

Iwan bercerita menggunakan gestur tubuhnya saat banyak orang mengejarnya pada Minggu (16/2) lalu. Saat itu Iwan dikejar-kejar suporter bola hingga dipukuli karena diduga mengenakan jersey Persib Bandung.

Iwan sempat melarikan diri dengan melompat dari satu peron ke peron yang lain saat dikejar suporter sepakbola. Namun tetap ada yang memukul bagian wajahnya (Siti Khotijah)

Aksi pengejaran dan pengeroyokan itu berakhir setelah petugas stasiun melerai dan mengamankan korban dari oknum suporter.

Saat ini, Iwan mengaku saat ini sudah bisa kembali beraktivitas untuk bekerja sebagai juru parkir di sekitar kediamannya di Desa Cicadas, Gunung Putri, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Sejumlah petugas satuan pengamanan (satpam) Stasiun Jatinegara mengusir oknum suporter yang mengejar Iwan. Public Relations Manager KAI Commuter Indonesia (KCI) Leza Arlan mengatakan peristiwa itu terjadi di Stasiun Jatinegara pukul 14.10 WIB kemarin.

“Stasiun Jatinegara. Kami sangat menyayangkan kejadian tersebut di area publik yang seharusnya bukan tempat kegaduhan seperti yang ada dalam video yang beredar di media sosial,” kata Leza,

Dia mengatakan petugas yang mengetahui kegaduhan di stasiun langsung melerai. Korban mengalami luka di bagian pelipis sebelah kiri.

“Salah satu pengguna yang menggunakan atribut suporter bola menjadi sasaran suporter bola lainnya. Pengguna yang menjadi sasaran tidak mengetahui adanya pertandingan pada hari itu,” ujar Leza.

Polisi turut datang ke rumah Iwan untuk memastikan kondisi korban. Saat ini, kondisi Iwan sudah membaik dan sudah bisa beraktivitas di rumahnya di bilangan Gunung Putri, Bogor.

“Alhamdulillah sudah (membaik),” kata Kapolsek Gunung Putri AKP Aulia Robby, Selasa (18/2).

Sementara itu, ketua RT setempat bernama Suhara mengatakan Iwan belum sepenuhnya diperiksa. Namun luka yang terlihat hanya di pelipis mata sebelah kiri.

“Mudah-mudahan cuma ini aja, belum diperiksa, mudah-mudahan nggak ada lagi,” ucap Suhara.

Dia mengatakan, saat itu Iwan hendak menyaksikan laga Persib Bandung versus Persija Jakarta di Bekasi. Saat itulah terjadi salah paham dengan suporter lainnya hingga Iwan diserang. (Siti Khotijah)

Pos terkait

banner 728x90