Kabarreskrim.net || Sumatera Utara
Miris !! Beredar Video di Sosmed bahkan sudah masuk pemberitaan beberapa Media Online. Dalam Video itu diduga : Oknum Camat Sayurmatinggi, Oknum Lurah, bersama beberapa Kades. Video yang tersebar tersebut, Oknum – oknum yang diduga diatas mengatakan mendukung salah satu Calon Gubernur Sumatera Utara dan salah satu Calon Bupati Tapanuli Selatan.
“Video yang beredar, diunggah salah satu postingan akun FB Nasution Akhyar. Terlihat di akunnya itu, ia menulis keterangan : memang ada aturan, ya Bawaslu bolehlah ini menjadi perhatian.”
Dalam Video tersebut, terlihat mereka mengatakan, Kami Kepala Desa (Kades) Dan Lurah Se Kecamatan Sayurmatinggi, Siap mendukung Boby Nasution, No Urut 01, untuk menjadi Gubernur Sumatera Utara (Sumut) dan mendukung Gus Irawan Pasaribu, No Urut 01, menjadi Bupati Tapanuli Selatan (Tapsel).
“Dikonfirmasi Camat Sayurmatinggi, E. Batubara, Kades Bulu Gading, Z. Pulungan, Kades Silaiya Tanjung Leuk, T. Siregar, dan Kades Silaiya, S. Nst, yang diduga mereka sebagian orang yang ada dalam Video tersebut, guna meminta jawaban maupun bantahan, Rabu (6/11). Walau konfirmasi meminta jawaban dan bantahan melalui pesan WA terlihat centang dua, namun hingga berita ini dirilis, belum ada diantara empat oknum tersebut yang memberi jawaban dan bantahannya.”
“Untuk pemberitaan yang berimbang, dikonfirmasi kembali melalui WA, Kamis (7/11), guna meminta bantahan mereka. Camat Sayurmatinggi, E. Batubara, Kades Bulu Gading, Z.,Pulungan, Kades Silaiya Tanjung Leuk, T., Siregar, dan Kades Silaiya S.,Nst. Walau pesan konfirmasi untuk meminta bantahan mereka sudah terlihat centang dua, hingga berita ini dikirim ke meja redaksi, Jum’at (8/11), diduga mereka memilih bungkam, karena belum memberi bantahan apapun.”
“Ketua Bawaslu Tapsel Taufik Hidayat saat dimintai komentar dan tanggapannya terkait dugaan ini melalui pesan WA, Laporan sudah masuk ke kantor bang, tertanggal 6 nov, sekarang sedang diproses sesuai peraturan. Nanti akan kita sampaikan bang. Makasih,” Ucapnya melalui pesan WA.
Plt Bupati Tapsel Rasyid Assaf Dongoran saat dimintai komentar dan/atau tanggapannya tentang dugaan ini, Saya (Plt Bupati) dan Sekdakab tidak pernah memberikan perintah kepada kades & jajaran untuk membuat deklarasi, apalagi membuat video seperti itu.
“Saya akan panggil mereka minggu depan dan mendapatkan informasi terkait video tersebut, dalam rangka mendapatkan data & informasi yang se imbang,” tegas Rasyid melalui pesan WA yang dikirimkan melalui Kabag Prokopim Tapsel kepada Kabarreskrim.net.
Sementara, Kapolres Tapsel AKBP Yasir Ahmadi dan Kapolda Sumut Irjen Pol Whisnu Hermawan Februanto saat dimintai komentar dan tanggapanya tentang dugaan ini melalui pesan WA, Kamis (7/11), hingga berita ini diterbitkan belum memberi komentar dan tanggapannya.
(Adi MH)
