Lingkaran Oligarki Pertamina Berulah Lagi

banner 728x90

Kabarreskrim.net // Prabumulih

Pertamina EP2 Prabumulih melakukan pengecekan sumber air bersih milik warga desa sumbermulya kecamatan Lubai ulu kabupaten muara Enim pada tanggal dua Oktober dua ribu dua puluh empat yang diwakili oleh bapak (Budi) dari pihak Pertamina aset dua EP Prabumulih dengan mengambil sample air tersebut untuk dilakukan uji lab dan menyampaikan ke warga yang bersangkutan “paling lama dua hari akan keluar hasilnya jika memang sumber air bersih tersebut tercemar,” ungkapnya.

Bacaan Lainnya

Disisi lain warga yang bersangkutan mengatakan bahwa air tersebut sudah berubah warna dari bening menjadi kuning dan berkarat. Ketika ditemui awak media untuk memastikan sumber air bersih tersebut tercemar ternyata benar, pertama berbau karat dan kekuning-Kuningan sangat tidak layak diminum sedangkan warga disekitar lingkungan tersebut sangat bergantung dengan sumur tersebut untuk kebutuhan rumah tangga sehari hari.

Namun hasil uji lab yang dijanjikan pihak Pertamina yang di wakili pak Budi sebagai kepala mandornya waktu itu tak kunjung datang hingga tahun pun berganti dan menurut warga itu hanya akal-akalan pihak Pertamina saja untuk meredam warga terbukti hingga kini tak ada tindakan apapun dari pihak Pertamina, hingga akhirnya warga melaporkan ke perangkat desa melalui kepala dusun satu (kades satu) bapak Okdi Wijaya dan diteruskan ke plh desa sumbermulya bapak Didik Murdianto.

Dan bapak kepala desa Sumbermulya pun sudah menyampaikan hal tersebut di tanggapi oleh pihak Pertamina namun hingga kini belum ada etikat baik dari pihak Pertamina hingga kini warga harus beli air galon untuk kebutuhan air di rumah tangga mereka, menurut analisa kami hal tersebut tidak lah sulit namun sangat menyengsarakan warga desa sumbermulya ini hanya karena kesengajaan dan sudah terbiasa menganggap masyarakat kecil selalu merugikan kaum yang lemah karena pihak Pertamina merasa kuatnya lingkaran oligarki mereka. (Rismaludin)

Pos terkait

banner 728x90