Kabareskrim.net // Jakarta
Spion mobil travel milik Putra Abadi (25) dirusak pemalak di kawasan Kapuk Kayu Besar, Cengkareng Timur, Jakarta Barat, pada Sabtu (15/2/2025).
Spion kanan mobil travelnya dipukul oleh salah satu pelaku karena hanya memberikan Rp 100.000 kepada mereka. Kejadian ini viral di media sosial. Enam pemalak meminta Rp 500.000 sebagai uang keamanan dan satu tas berisi ponsel milik Putra.
“Mobil udah berhenti, terus kaca saya dihancurin, kaca spion saya yang kanan,” kata Putra saat dihubungi pada Selasa (18/2/2025).
Dua dari enam pelaku membawa senjata tajam berupa pisau, sehingga Putra dan penumpang mobilnya memilih untuk tidak melawan.
“Mereka bawa sajam. Saya sempat mau ngelawan, tapi enggak berani. Orang dia bawa sajam, takutnya saya lawan nanti saya kena luka sajamnya itu,” katanya.
Setelah insiden tersebut, Putra berusaha melarikan diri dengan menerobos motor pelaku yang mengadang di tengah jalan.
“Terus saya nekat jalan, orang saya enggak salah kok. Ya sudah saya jalan, dia masih ngejar tuh. Saya langsung masuk tol,” katanya. (Siti Khotijah)
